Info Terbaru 2022

Indonesia Butuh 54 Ribu Guru Penjaskes Di Sd

Indonesia Butuh 54 Ribu Guru Penjaskes Di Sd
Indonesia Butuh 54 Ribu Guru Penjaskes Di Sd
Kekurangan guru Penjaskes di SD tidak sanggup disepelekan Indonesia Butuh 54 Ribu Guru Penjaskes di SD
Kekurangan guru Penjaskes di SD tidak sanggup disepelekan, totalnya mencapai 54 ribu orang.
Persebaran guru di Indonesia tidak merata, di satu sisi kelebihan guru tetapi di sisi lain Indonesia kekurangan guru pendidikan jasmani dan kesehatan (Penjaskes). Indonesia membutuhkan guru Penjaskes di SD mencapai 54 ribu orang.

Dirjen Pendidikan Dasar Kemendikbud Hamid Muhammad menyampaikan kekurangan ini tidak sanggup dibiarkan. Tujuan pendidikan di SD untuk membentuk siswa yang berkarakter, sehat, dan menjalankan sikap hidup higienis akan gampang dicapai kalau jumlah guru Penjaskes mencukupi.

Proses rekrutmen CPNS guru yang dikala ini sedang berlangsung dibutuhkan sanggup memenuhi kebutuhan guru Penjaskes secara bertahap. Selain itu Kemendikbud juga meminta akademi tinggi untuk mencetak calon guru Penjaskes yang berkualitas.

Dari data Kemendikbud, jumlah guru SD secara nasional menawarkan jumlah yang berlebih. Jumlah guru SD di Indonesia mencapai hampir 1,6 juta orang. Namun, 519 ribu orang diantaranya yaitu guru tidak tetap (GTT) atau honorer.

Hasil pemetaan Kemendikbud, ada empat persoalan utama terkait pendidik. Masalah itu antara lain; distribusi yang belum merata, kualitas pedagogik, guru mengajar tidak sesuai kompetensi, dan urusan kesejahteraan.
Advertisement

Iklan Sidebar